Bazar Kartini. Sekjen Kominfo, Farida Dwi Cahyarini, alumni Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, pada peringatan Hari Kartini 2017 kembali menggelar bazar. Kegiatan yang diselenggarakan setiap tahun bertepatan dengan hari lahir pejuang wanita yang tersohor karena figur bangsawan dan berdedikasi bernama ‘Kartini’.
Selaras dengan kemajuan teknologi informasi para Netizen di seluruh dunia maya mengunggah cerita kepahlawannya. Dharmawanita Kementerian Kominfo melibatkan LPER (Lembaga Pemberdayaan Ekonomi Rakyat) tidak mau ketinggalan mengisi acara dengan bazar produk-produk UMKM yang baru kali ini diadakan, ungkap Sekjen Kominfo Farida Dwi Cahyarini ditengah acara peninjauan stan-stan bazar sebanyak 70 pelaku usaha UMKM mulai buah buahan, sayuran, makanan, jajan pasar, busana tradisional, dan lain-lain dibawah koordinasi Bakri Maulana dari Koperasi RKIH.
LPER sendiri menjual tas, dompet dan mukena etnis Aceh untuk dipamerkan kepada ibu Triana Rudiantara usai menggunting pita pembukaan Bazar. Acara yang heboh ini digelar selama dua hari diakhiri Seminar dengan tema “Wanita dan TIK” dibuka oleh menteri Rudiantara yang berbusana Si Pitung etnis Betawi.
Duo Srikandi dari Kominfo dan LPER, kartini hebat yang keduanya adalah alumni UNS. Lebih lanjut, menurut Francisca Sestri, Sekjen LPER yang juga Alumni UNS, peran Kartini menjadi momen penting bagi perempuan Indonesia yang saat sekarang ingin maju dengan mengedepankan kesetaraan dalam menerapkan teknologi informasi untuk beradaptasi dengan perkembangan lingkungan bisnis dan media penyiaran, dengan mengedepankan tata kelola yang tepat dan menghindari hoax berita yang tidak bertanggung jawab.
