IKA UNS Pentaskan Ketoprak dengan Lakon “TEMBANGLARAS PURAKENCANA”

Dalam rangka Halal bihalal, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UNS merayakan dengan warna lain, yaitu menggelar pentas budaya ketoprak moderen “UNS Plus” dengan menampilkan pelakon utamanya yaitu Ravik Karsidi, rektor UNS, Suntoro, ketua Senat UNS, Sahid Teguh Widodo, sekretaris Senat UNS beserta jajaran pimpinan di lingkungan UNS meliputi pembantu rektor, dekan, pembantu dekan, ketua dan sekretaris lembaga, mahasiswa UKM BKKT UNS, serta kehadiran para Alumni UNS hingga dokter Terawan yang terkenal lewat perawatan otak, menambah nilai tersendiri dalam memeriahkan pentas tersebut.

Acara yang diadakan Senin, 16 Juli 2018 di Taman Osmar Ismail Rasuna Said, Jakarta ini, dibuka oleh Budi Harto, ketua umum IKA UNS yang juga sebagai direktur utama PT. Adhi Karya. Dilanjutkan secara simbolis sekaligus menyerahkan sumbangan bea siswa 400 juta rupiah untuk para mahasiswa yang kurang mampu, oleh ketua yayasan IKA UNS, Joko Suranto yang diterima langsung oleh rektor UNS yang didampingi Darsono, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni.

Secara umum ide cerita yang dituangkan sebagai skenario ketoprak adalah diambil dari sebuah kisah pembangkangan seorang Demang yang sudah apatis karena kepemimpinan rajanya, yang telah dianggap menelantarkan warganya, antara lain kemiskinan yang makin tinggi. Yang kemudian, oleh demang tersebut akan mbalelo (memberontak) dengan ontran-ontran melakukan teror kepada warga yang tinggal di Katemenggungan lain.

Raja (yang diperankan oleh Ravik Karsidi, Rektor UNS, red), sangat gundah dan kemudian dengan penuh kesabaran, mengutus puteranya untuk menemui Demang tadi.

Singkat cerita sang pangeran yang tampan sampai di Kademangan dan bertemu putri Demang yang berwajah cantik jelita, mampu meluluhkan hati pangeran. Maka Demang dan kerabat akhirnya sowan ke sang raja berakhir pada perjodohan dan masukan ki Demang sangat di perhatikan untuk ditindak lanjuti. Pepatah mengatakan ketika kebuntuan politik, sosial terjadi maka harus dicari solusi terbaik, agar hasil tercapai tanpa korban dua belah pihak.

Di penghujung acara setelah pertunjukan ketoprak selesai, ketua Bidang Sosial IKA UNS, Eko Nugroho sebagai koordinator panitia mengucapkan terimakasih kepada Rektor UNS dan jajaranya, dokter Terawan yang terkenal lewat perawatan otak, Jamal Wiwoho (Irjen Kemenristekdikti), Zudan Arif Fakrulloh (Dirjen Dukcapil Kemendagri), Tung Desem Waringin (Motivator), Harianto (wakil Ketua Umum APINDO Bidang Ketenagakerjaan), dan seluruh alumni yang tidak dapat disebutkan satu persatu atas partisipasinya menjadi pemeran di Ketoprak Moderen “UNS Plus” serta para mahasiswa UKM BKKT UNS, seperti yang disampaikan kepada bidang komunikasi IKA UNS Solo. (Sestri)

GALERI